Dengan nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang...
Saya amat bersyukur dengan segala nikmat yang telah Tuhan kurniakan kepada saya. Bila mengingatkan kembali nikmat yang Dia berikan yang tak terhitung ni, saya menjadi semakin cekal dalam mengharungi kehidupan ini. Saya masih diberikan-Nya ruang untuk bernafas, diberiNya saya family yang sangat menyayangi saya, diberiNya saya akal yang sihat untuk terus belajar, diciptaNya saya dengan sempurna sebaik-baik kejadian dan banyak lagi nikmat yang tak mungkin dapat diceritakan di sini.
Dan saya juga telah diberikan peluang untuk mengenali Pak Teh. Mengenali dia saya rasa antara anugerah berharga yang telah diberikanNya kepada saya. Dialah yang memimpin saya sewaktu saya sudah sangat-sangat putus asa dengan hidup saya sedikit waktu dulu. Dialah yang telah mengeringkan air mata saya sewaktu saya benar-benar kecewa dengan apa yang berlaku. Dialah yang telah memberikan saya nafas baru sewaktu jiwa saya telah hilang. Dialah tempat saya berpaut sewaktu saya pernah lemas dengan perasaan saya sendiri. Mungkin orang lain takkan faham apa yang saya rasa, tapi saya sangat-sangat bersyukur dengan nikmat yang satu ni.
Kepada Pak Teh, saya betul-betul tak tau nak cakap apa, tapi terima kasih sebab banyak berkorban demi saya. Tak tau macam mana nak membalasnya. Dan terima kasih Tuhan, atas anugerah tak ternilai ini - NIKMAT CINTA.
♥♥♥ Selamat Ulang Bulan yang ke 8, Pak Teh! Semoga kita akan terus bertahan sampai syurga.... ♥♥♥
Sebelum entry hari ni berakhir, saya ada sesuatu yang saya nak dedicate khas untuk Pak Teh. Saya jumpa poem ni dalam satu buku dan saya rasa sangat sesuai untuk meng "express" apa yang saya rasa sekarang ni (apa ayat aku ni? ;p) Hehee. *Saya dah ubah sikit*
" Are you alive? Real? Or are you the most beautiful dream that I have had in years? Are you an angel - or a figment of my imagination? Someone I fabricated to fill the void? To soothe the pain? Where did you find the time to listen? How could you understand?
You made me laugh when my heart was crying. You took me dancing when I couldn't take a step. You helped me set new goals when I was dying. You showed me dew drops and I had diamonds. You brought me wild flowers and I had orchids. You sang to me and angelic choirs burst forth in song. You held my hand and my whole being loved you. Yes, it's true. I LOVE YOU.... "
Dan saya juga telah diberikan peluang untuk mengenali Pak Teh. Mengenali dia saya rasa antara anugerah berharga yang telah diberikanNya kepada saya. Dialah yang memimpin saya sewaktu saya sudah sangat-sangat putus asa dengan hidup saya sedikit waktu dulu. Dialah yang telah mengeringkan air mata saya sewaktu saya benar-benar kecewa dengan apa yang berlaku. Dialah yang telah memberikan saya nafas baru sewaktu jiwa saya telah hilang. Dialah tempat saya berpaut sewaktu saya pernah lemas dengan perasaan saya sendiri. Mungkin orang lain takkan faham apa yang saya rasa, tapi saya sangat-sangat bersyukur dengan nikmat yang satu ni.
Kepada Pak Teh, saya betul-betul tak tau nak cakap apa, tapi terima kasih sebab banyak berkorban demi saya. Tak tau macam mana nak membalasnya. Dan terima kasih Tuhan, atas anugerah tak ternilai ini - NIKMAT CINTA.
♥♥♥ Selamat Ulang Bulan yang ke 8, Pak Teh! Semoga kita akan terus bertahan sampai syurga.... ♥♥♥
Sebelum entry hari ni berakhir, saya ada sesuatu yang saya nak dedicate khas untuk Pak Teh. Saya jumpa poem ni dalam satu buku dan saya rasa sangat sesuai untuk meng "express" apa yang saya rasa sekarang ni (apa ayat aku ni? ;p) Hehee. *Saya dah ubah sikit*
" Are you alive? Real? Or are you the most beautiful dream that I have had in years? Are you an angel - or a figment of my imagination? Someone I fabricated to fill the void? To soothe the pain? Where did you find the time to listen? How could you understand?
You made me laugh when my heart was crying. You took me dancing when I couldn't take a step. You helped me set new goals when I was dying. You showed me dew drops and I had diamonds. You brought me wild flowers and I had orchids. You sang to me and angelic choirs burst forth in song. You held my hand and my whole being loved you. Yes, it's true. I LOVE YOU.... "
(Sorry, entry jiwang lagi.. ^^y)
2 comments:
thanks sayang
(^_^)
Post a Comment